iklan

Wednesday, 13 August 2014

peran ilmu kimia dengan ilmu lain

Pengertian Ilmu Kimia
Ilmu kimia merupakan bagian dari ilmu pengetahuan alam (sains) yang mempelajari tentang sifat, sturktur materi, komposisi materi, perubahan dan energi yang menyertai perubahan materi. Materi merupakan sesuatu yang mempunyai massa dan volum (menempati ruang). Materi atau zat dikelompokkan menjadi zat tunggal (murni) dan campuran, sedangkan zat murni terdiri dari unsur dan senyawa. Unsur merupakan zat murni yang paling sederhana karena tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat yang lebih sederhana, sedangkan senyawa merupakan gabungan dari dua atau lebih unsur yang terbentuk melalui reaksi kimia. Dengan cara-cara tertentu senyawa dapat diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana, dan bahkan bisa menjadi unsur-unsur pembentuknya. Misalnya, gula merupakan senyawa yang terdiri dari unsur karbon, unsur hidrogen dan unsur oksigen, jika gula dibakar akan terurai menjadi senyawa yang lebih sederhana, yaitu karbon dioksida dan uap air.

Oleh karena ilmu kimia merupakan bagian dari sains, maka untuk mempelajari ilmu kimia harus menggunakan disiplin dan cara-cara atau meode yang biasa digunakan oleh para saintis (ilmuwan) dalam memperoleh ilmu pengetahuan tersebut. Cara-cara atau metode dalam mempelajari dan mendapatkan ilmu pengetahuan alam (sains) disebut metode imliah. Jadi, untuk mempelajari ilmu kimia harus tunduk pada aturan-aturan dalam metode ilmiah. Didalam menjelaskan suatu gejala alam atau suatu pengetahuan dengan menggunakan metode ilmiah terdapat langkah-langkah yang tertentu, yaitu:
1.    Menemukaan masalah
2.    Mengamati masalah
3.    Membuat hipotesis
4.    Melakukan eksperimen
5.    Menarik kesimpulan
6.    Menyusun teori.
Metode ilmiah merupakan landasan dalam penyusunan suatu teori. Suatu teori harus dapat dibuktikan kebenarannya berdasarkan pengamatan (fakta empiris). Apabila bukti empiris tidak sesuai dengan teori yang disusun maka harus dilakukan percobaan ulang dan disusun teori baru yang dapat dimamfaatkan untuk kesejahteraan manusia.

 

Diposkan 2011/10 oleh 14.24  OKPRIN GIZAMERS   

http://ogizamers.blogspot.com/2011/10/pengertian-ilmu-kimia.html

 

 

Manfaat Ilmu Kimia – Cabang Ilmu Kimia

Sebelum benar-benar mengetahui manfaat ilmu kimia untuk kehidupan, ada baiknya jika kita mengenal ilmu kimia lebih jauh. Ilmu kimia dibagi menjadi beberapa bagian, bagian-bagian tersebut nantinya memiliki dan mewakili manfaat ilmu kimia yang berbeda dalam setiap cabangnya. Cabang ilmu kimia di antaranya adalah,
·       Kimia Organik. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian tentang senyawa-senyawa organik (senyawa hidrokarbon), seperti alkohol, bensin, solar, dan lain-lain.
·       Kimia Anorganik. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian senyawa-senyawa anorganik seperti garam-garam, mineral-mineral, dan lain-lain.
·       Biokimia. Bidang ini berkaitan dengan ilmu biologi, khususnya mengenai sifat dan komposisi senyawa serta hasil reaksi perubahannya. Senyawa-senyawa yang dipelajari meliputikarbohidrat, protein, lemak, vitamin, enzim, hormon, dan lain-lain.
·       Kimia Analitik. Bidang ini berkaitan dengan penentuan kimia kualitatif dan kuantitatif, yang lebih diarahkan pada pengembangan dan aplikasi peralatan analitik yang semakin canggih.
·       Kimia Lingkungan. Bidang ini memusatkan kajian pada masalah-masalah lingkungan seperti pencemaran, penanganan limbah atau sampah, penanganan air bersih, dan lain-lain.
·       Kimia Inti (Radiokimia). Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian mengenai zat-zat radioaktif, penanganan dan pemanfaatannya seperti untuk pengobatan (kedokteran),pertanian dan hidrologi.
·       Kimia Farmasi. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian mengenai pemisahan (isolasi), pembuatan (sintesis), dan pengembangan bahan-bahan alam yang mengandung zat-zat aktif untuk obat.
·       Kimia Fisik. Bidang ini berkaitan dengan ilmu fisika, sehingga memusatkan kajian pada penelitian tentang energi yang menyertai reaksi kimia, sifat fisik kimia, dan perubahan senyawa kimia.
·       Kimia Pangan. Bidang ini memusatkan kajian pada penelitian untuk mengembangkan kualitas bahan pangan, zat-zat aditifmakanan, dan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan pangan.

      http://edisniper2013.blogspot.com/2013/07/peranan-kimia-untuk-kehidupan.html




KAITAN ILMU KIMIA DENGAN ILMU-ILMU LAIN
lmu kimia memiliki kedudukan yang penting dan diperlukan oleh bidang ilmu lainnya. Beberapa manfaat yang sebenarnya itu merupakan peran ilmu kimia dalam kehidupan manusia bahkan tidak begitu disadari. Berikut ini adalah beberapa peran ilmu kimia dalam kehidupan manusia yang tidak bisa digantikan oleh ilmu yang lain.
Ilmu kimia juga “Central Science” karena peranannya yang sangat penting diantaranya ilmu pengetahuan lainnya. Tidak ada ilmu pengetahuan alam yang tidak bergantung pada ilmu kimia. Pengembangan dalam bidang kedokteran, farmasi, geologi, pertanian dapat berjalan seiring dengan kemajuan yang dicapai dalam ilmu kimia, misalnya dalam :
·      Bidang kedokteran dan farmasi
Ilmu kimia diperlukan untuk mengatasi berbagai kasus, seperti uji kesehatan, laboratorium, pembuatan alat pencuci darah, pembuatan materi sintesis pengganti tulang, gigi dan pembuatan obat-obatan.
·      Bidang geologi
Ilmu kimia diperlukan untuk penelitian jenis dan komposisi materi dalam batuan dan mineral.
·      Bidang pertanian
Ilmu kimia digunakan untuk pembuatan berbagai macam pupuk dan peristiwa agar produksi pangan meningkat.
·      Bidang industri
Ilmu kimia berperan dalam pembuatan serat, sintesis, rayon dan nylon, untuk menggantikan wol dan sutera alam yang produksinya semakin tidak mencukupi.
Bahkan ilmu kimia juga dapat membantu menyelesaiakan masalah sosial, seperti masalah ekonomi, hukum, seni dan lingkungan hidup. Sebagai contoh : uang sebagai alat tukar dalam perekonomian, bahkan bahan dan proses pembuatannya memerlukan ilmu kimia.Namun demikian, ilmu kimia juga memerlukan ilmu-ilmu lain seperti matematika, fisika, dan biologi.
·      Matematika
Matematika diperlukan untuk memahami beberap bagian ilmu kimia seperti : hitungan kimia, laju reaksi thermo kimia dan lain-lain.
·      Fisika
Fisika diperlukan untuk mempelajari antara lain :
Thermodinamika, perubahan materi, sifat fisis zat, dan lain-lain
·      Biologi
Biologi sangat erat hubungannya dan biokimia. Keterbukaan ilmu kimia dengan ilmu lainnya, telah melahirkan beberapa cabang dalam ilmu kimia, contohnya : biokimia (biologi dan kimia), kimia fisika (kimia dan fisika), thermo kimia (thermodinamika dan kimia), elektro kimia (elektronik dan kimia), dan kimia nuklir (kimia dan nuklir).
Ilmu kimia dikembangkan berlandaskan percobaan (eksperimen) dilaboratorium, serta melalui penetapan konsep-konsep matematika, sehingga ilmu kimia masih terus berkembang. Contoh : persoalan manusia yang dipecahkan/diselesaikan dengan ilmu kimia.
Dengan pengetahuan dasar kimianya yang kita miliki kita mengerti berbagai gejala alam yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari dan dapat menyelesaikan permasalahan yang kita hadapi. Contoh : mengupayakan bahan bakar dan energi alternatif, mengatasi pencemaran lingkungan disekitar kita, pengadaan air bersih, pengolahan limbah, manfaatkan bahan bakar yang ramah lingkungan dan lain-lain.
·      Manfaat Ilmu Kimia di Bidang Hukum
Anda bingung apa kaitan bidang hukum dengan ilmu kimia? Bidang hukum secara langsung memang tidak ada hubungan dengan ilmu kimia, namun peran ilmu kimia dalam bidang hukum ini dapat dirasakan ketika diberlakukannya pemeriksaan peralatan bukti kriminalitas (kriminologi). Bagian tubuh tersangka dapat diperiksa dengan memeriksa struktur DNA-nya karena struktur DNA setiap orang berbeda-beda. Pemeriksaan ini melibatkan ilmu kimia.
·      Manfaat Ilmu Kimia di Bidang Permesinan
Peran ilmu kimia juga bisa mengenai bidang permesinan yaitu mempelajari sifat dan komposisi logam yang baik untuk pembuatan mesin, mempelajari sifat, komposisi bahan bakar dan minyak pelumas mesin.
·      Manfaat Ilmu Kimia di Bidang Teknik Sipil
Bahan-bahan yang digunakan dalam bidang ini adalah semen, kayu, cat, paku, besi, paralon (pipa PVC), lem dan sebagainya. Semua bahan tersebut dihasilkan melalui riset yang berdasarkan ilmu kimia. Peran ilmu kimia dalam hal ini adalah agar bahan-bahan bangunan tersebut dapat diketahui kelebihan serta kekurangannya, sehingga dapat meminimalisir kecelakaan dikemudian hari.


·      Manfaat Ilmu Kimia di Bidang Arkeologi
Ilmu kimia juga berperan penting dalam bidang arkeologi. Selama ini, ilmu arkeologi identik dengan penelitian-penelitian lapangan dan pencarian akan fosil-fosil. Setelah fosil ditemukan, para arkeolog memanfaatkan teknologi kimia bernama radioisotop karbon -14 untuk mencari tahu usia fosil tersebut.
·      Manfaat Ilmu Kimia di Bidang Kecantikan
Kosmetik dan berbagai produk kecantikan serta perawatan tubuh dan wajah yang dapat dengan mudah Anda temukan di toko-toko kini adalah hasil dari penelitian-penelitian kimia. Krim wajah, pelembab tubuh, sampo, pasta gigi, hingga parfum, semuanya dibuat melalui penelitian-penelitian yang telah berlangsung lama.
Percobaan demi percobaan dilakukan untuk mendapatkan kosmetik yang sempurna dan aman dipakai. Tahukah Anda bahwa dalam sebuah produk pelembab kulit bisa terdapat lebih dari 30 jenis bahan kimia? Dan dalam sebotol parfum bisa terdapat lebih dari 400 jenis bahan kimia?


 edablogspot  23.50 


No comments :

Post a Comment