iklan

Saturday 28 March 2015

makalah mutasi (biologi)

MAKALAH BIOLOGIMUTASI
         
DISUSUNOLEH
   
     
KATA PENGANTAR  Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penulis tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber.
 Makalah ini di susun oleh penulis dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penulis maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Makalah ini memuat tentang “Mutasi”, sengaja dipilih untuk meningkatkan pengetahuan. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Guru pengajar yang telah banyak membantu penulis agar dapat menyelesaikan makalah ini dengan arahannya. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.  Nanga Pinoh,       Maret 2015  Penyusun                                                 DAFTAR ISI  KATA PENGANTAR........................................................................................................................... iDAFTAR ISI......................................................................................................................................... iiBAB  I PENDAHULUAN.................................................................................................................... 1   A.    Latar Belakang........................................................................................................................... 1
   B.     Rumusan Masalah....................................................................................................................... 1
   C.     Tujuan Penulisan......................................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................................... 1   A.    Pengertian Mutasi....................................................................................................................... 2  
   B.     Macam – Macam Mutasi............................................................................................................ 2
    C.     Faktor Penyebab Mutasi............................................................................................................. 4
   D.    Dampak Mutasi Bagi Kehidupan............................................................................................... 7
BAB III PENUTUP............................................................................................................................... 8   A.    Kesimpulan................................................................................................................................. 8
   B.     Saran........................................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................................ 9BAB IPENDAHULUANA.      Latar Belakang MasalahMutasi gen terjadi sebagai perubahan dalam gen dan timbul secara spontan. Mutasi merupakan sumber utama bentuk gen baru (allele) dan menimbulkan keragaman genetik bagi seleksi alami dan untuk digunakan oleh pemulia tanaman dan hewan dalam menciptakan varietas baru. Tipe mutasi gen ada hubungannya dengan perubahan spontan yang terjadi dalam struktur DNA. Perubahan ini terjadi secara spontan di alam tetapi dapat ditingkatkan oleh mutagen seperti penyinaran energi tinggi dan macam-macam zat kimia. Kebanyakan mutasi yang terjadi pada manusia, hewan dan tumbuhan tidak menguntungkan. Tetapi mutasi buatan yang direncanakan dan terarah telah menghasilkan pengembangan beberapa varietas tanaman yang superior.Katalog baru mengenai kelainan warisan mencantumkan lebih dari seribu macam sindrom klinis yang masing-masing jelas dapat dihubungkan dengan pengaruh satu gen abnormal. Hal yang mendasar mengenai apa yang disebut penyakit autosom dominan  ialah bahwa sebenarnya semua individu terkena secara klinis adalah heterozigot, mereka membawa satu dosis gen abnormal dari satu orang tua, dan satu dosis alel normal dari orang tua satunya. Kerena kebanyakan gen abnormal yang menghasilkan penyakit dominan semacam ini jarang, maka keadaan homozigot  umumnya tidak terlihat. Tetapi diduga bahwa keadaan ini biasanya akan tergambar dengan gangguan klinis yang jauh lebih parah daripada yang terlihat pada heterozigot yang terkena, dan sangat mungkin seringkali mematikan pada awal kehidupan. Pada penyakit autosom resesif individu yang terjangkit secara klinis, seringkali homozigot dan membawa dua gen abnormal, satu berasal dari masing-masing orang tuanya.B.       Rumusan MasalahDari latar belakang masalah tersebut maka penyusun dapat merumuskan suatu masalah, yaitu:1.        Apa pengertian mutasi ?
2.        Jelaskan macam-macam mutasi ?
3.        Apa faktor penyebab mutasi ?
4.        Bagaimana dampak mutasi bagi kehidupan ?C.      Tujuan Penulisan1.      Untuk memahami pengertian mutasi2.      Untuk mengetahui macam-macam mutasi3.      Untuk mengetahui faktor penyebab mutasi4.      Untuk mengetahui dampak mutasi bagi kehidupan BAB IIPEMBAHASANA.      Pengertian MutasiIstilah mutasi pertama kali digunakan oleh Hugo de Vries untuk mengemukakan perubahan fenotipe yang mendadak pada Oenothera lamarckiana. Perubahan itu bersifat menurun, dan terjadi karena penyimpangan gen.Seth wright juga melaporkan peristiwa mutasi pada domba jenis Ancon yang berkaki pendek dan bersifat menurun. Penelitian ilmiah tentang mutasi dilakukan pula oleh Morgan (1910) menggunakn Drosophila melanogaster (lalat buah). Akhirnya murid Morgan yang bernama Herman Yoseph Muller berhasil melakukan mutasi dengan menggunakan sinar X dalam percobaannya dengan lalat buah.Herman Yoseph Muller (1890 – 1945) berpendapat bahwa mutasi yang terjadi pada sel-sel somatik (tubuh) tidak akan membawa perubahan pada keturunannya, sedangkan mutasi yang terjadi pada sel-sel gamet kebanyakan letal (mati) sebelum dilahirkan atau sebelum dewasa. Peristiwa terjadinya mutasi dinamakan mutagenesis, sedangkan individu yang mengalami mutasi disebut mutan.Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya mutasi disebut mutagen. Untuk membahas peristiwa mutasi lebih lanjut, perlu Anda ketahui bahwa mutasi ini memiliki beberapa karakteristik umum antara lain pada peristiwa mutasi belum dapat diketahui secara pasti bagian gen yang mengalami mutasi. Mutasi dapat bersifat menguntungkan atau merugikan. Mutan akan dapat hidup jika dapat beradaptasi dengan lingkungannya. Mutasi dapat muncul secara bebas. Mutasi merupakan perubahan organisasi materi genetik yang berupa gen atau kromosom dari suatu individu dan diwariskan kepada generasi berikutnya. Mutasi yang terjadi pada sel-sel gamet (sel kelamin) akan bersifat menurun, tetapi jika mutasi tersebut terjadi pada sel-sel somatik (sel tubuh) maka perubahan itu hanya terjadi pada individu tersebut dan tidak bersifat menurun. Hasil dari mutasi sukar untuk diamati karena sebab-sebab berikut.1.      Gen yang mengalami mutasi dalam suatu individu, tidak menonjolkan diri.
2.      Gen yang mengalami mutasi pada umumnya bersifat letal, sehingga tidak dapat diamati. Biasanya individu akan mati sebelum dilahirkan atau sebelum dewasa.
3.      Gen yang mengalami mutasi pada umumnya bersifat resesif, sehingga dalam keadaan heterozigot belum dapat terlihat.B.       Macam – Macam Mutasi1.      Berdasarkan tempat terjadinya
a.       Mutasi somatic
Mutasi ini terjadi pada sel-sel tubuh dan dampaknya hanya dirasakan pada individu tersebut dan tidak diturunkan. Faktor-faktor yang menyebabkan mutasi somatik, antara lain sinar radioaktif, sinar ultraviolet, dan obat-obatan atau zat-zat yang bersifat mutagenik.b.      Mutasi germinal
Mutasi ini terjadi pada sel-sel gamet dan memiliki sifat dapat diwariskan. Mutasi germinal dapat dialami oleh gen-gen yang terdapat pada kromosom autosomal yang disebut dengan mutasi autosomal. Hasil mutasi autosomal dapat berupa mutasi dominan atau mutasi resesif. Mutasi germinal juga dapat terjadi pada kromosom kelamin yang disebut dengan mutasi tertaut kelamin.2.      Berdasarkan sifat genetiknya
a.    Mutasi dominan, Mutasi ini memperlihatkan pengaruhnya pada kondisi heterozigot
b.    Mutasi resesif, Mutasi ini terjadi pada organisme diploid (misalnya manusia) dan tidak diketahui dalam keadaan heterozigot, kecuali resesif pautan seks.3.      Berdasarkan sumbernya
a.       Mutasi Alam
Mutasi alam adalah mutasi yang terjadi dengan sendirinya atau penyebabnya tidak diketahui secara pasti sehingga mutasi ini terjadi secara spontan. Mutasi alam ini diduga disebabkan oleh sinar kosmis (proton, positron, photon), sinar radioaktif (uranium), sinar ultraviolet, dan radiasi ionisasi internal, yaitu bahan radioaktif dalam suatu jaringan tubuh yang berpindah masuk ke jaringan lainnya.Mutasi alami ini dampaknya dapat terjadi pada kehidupan baik manusia, hewan, maupun tumbuhan, antara lain seperti berikut.1)        Anemia sel sabit (anemia sickle sel)
Pada penyakit ini terlihat bahwa homozigot-homozigot resesif mengandung sel-sel darah abnormal yang pada kondisi tertentu misalnya tekanan oksigen rendah maka sel darah ini akan kehilangan bentuknya yang normal dan berubah menjadi bentuk sabit.2)        Kaki pendek pada domba Ancon
Penemuan domba ini dilaporkan oleh Seth Wright. Peristiwa ini bersifat menurun.3)        Albinisme
Albinisme merupakan suatu kondisi pada tubuh seseorang yang kekurangan pigmen kulit, sehingga kulit menjadi lebih terang.4)        Hidrosefalus
Kelainan ini merupakan pembesaran kepala karena menumpuknya cairan di bagian kepala.5)        Diabetes melitus (kencing manis)
6)        Warna pada mata Drosophilla melanogaster
7)        Warna pada biji jagung dan kacang ercisApabila diamati, sifat-sifat yang diwariskan oleh mutan alam ini umumnya bersifat resesif dan merugikan bagi mutan sendiri atau keturunannya.Biasanya mutan tidak dapat bertahan hidup, tetapi jika ada yang hidup, hal itu disebabkan mutan dapat beradaptasi dengan lingkungannya kemudian menjadi varietas baru.b.      Mutasi Buatan
Mutasi buatan adalah mutasi yang terjadi akibat campur tangan manusia. Mutasi buatan ini memang sengaja dibuat oleh manusia untuk suatu kepentingan tertentu dan diambil manfaatnya. Mutasi buatan ini merupakan awal dari lahirnya rekayasa genetika dalam bidang bioteknologi.Mutasi buatan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain pemakaian bahan radioaktif untuk memperoleh bibit unggul, penggunaan radiasi peng-ion, pemakaian bahan kolkisin, dan penggunaan sinar X. Peristiwa mutasi buatan ini dapat ditemui pada kehidupan sehari-hari, misalnya:1)      penemuan padi Atomita I dan Atomita II;
2)      tanaman gandum dapat berbunga dan berbuah lebih cepat;3)      teknik jantan Mendel dalam metode pemberantasan hama;4)      warna warni pada bunga rose antara lain kuning, ungu, oranye, dan lain-lain;5)      dihasilkannya buah semangka dan tomat tanpa biji.C.      Faktor Penyebab Mutasi
Faktor- faktor yang menjadi penyebab terjadinya mutasi adalah demikian banyak aspek variabel faktor lingkungan. Faktor - faktor tersebut dikenal sebagai mutagen Faktor itu jika menghantam apa yang ada didalam gen ( Nukkleotida/Basa Nitrogen / DNA ) disebut Mutasi Gen , sedang jika menghantam apa yang ada di dalam kromosom ( GEN ) disebut mutasi kromosom.
Jadi jika menghantam susunan basa nitrogen yang ada di dalam Gen berarti Mutasi Gen, Sedang jika memporak porandakan apa yang ada di dalam kromosom baik itu Gen atau kromosomnya sendiri yang berubah jumlahnya disebut Mutasi Kromosom.
Pada umumnya faktor- faktor lingkungan penyebab mutasi (mutasi) dibagi menjadi:

     a)      Faktor fisika (radiasi)
1.      Agen mutagenik dari faktor fisika brupa radiasi.
2.      Radiasi yang bersifat mutagenik antara lain berasal dari sinar kosmis, sinar ultraviolet, sinar gamma, sinar –X, partikel beta, pancaran netron ion- ion berat, dan sina- sinar lain yang mempunyai daya ionisasi.
3.      Radiasi yang sering digunakan untuk kegiatan mutasi buatan untuk proyek bibit unggul biasanya menggunakan Radi Isotop ( Unsur yang stabil dulunya karena terkenai radiasi dari sinar radioaktif menjadi tidak stabil dan mampu memancarkan radiasi , misal CO 60, N 15 dll
4.      Radiasi dipancarkan oleh bahan yang bersifat radioaktif misalnya Uranium , Polonium dll).
5.      Suatu zat radioaktif dapat berubah secara spontan menjadi zat lain yang mengeluarkan radiasi.
6.      Ada radiasi yang menimbulkan ionisasi ada yang tidak.
7.      Radiasi yang menimbulkan ionisasi dapat menembus bahan, termasuk jaringan hidup, lewat sel-sel dan membuat ionisasi molekul zat dalam sel, sehingga tidak berfungsi normal atau bahkan menjadi rusak, Misalnya Gamma yang mempunyai daya tembus yang besar
8.      Sinar tampak gelombang radio dan panas dari matahari atau api, juga membentuk radiasi, tetapi tidak merusak.     b)      Faktor kimiaBanyak zat kimia bersifat mutagenik. Zat- zat tersebut antara lain adalah sebagai berikut: Pestisida
1.      DDT, insektisida dipertanian dan rumah tangga.
2.      DDVP, insektisida, fumigam, helminteik ternak
3.      Aziridine, dipakai pada industri tekstil, kayu dan kertas untuk membasmi lalat rumah, mutagen pada tawon, mencit, neurospora, E, coli dan bakteriofage T4.
4.      TEM, dipakai dalam teskstil dan medis (agen antineoplastik). Membasmi lalat rumah.mutagen pada mencit dan serangga, jamur, aberasi pada memcit, allium e coli dan lekosit.
Industri
Formadehid.
1.      Zat ini digunakan dalam pabrik resin, tekstil, kertas dan pupuk, disenfektan benih, dan fungisida, anti kusut pada tekstil .
2.      Banyak dijumpai pada asap tembakau, asap mobil, mesin serta buangan pabrik tekstil.
3.      Mutagen ini digunakan untuk Drosophila, Neuspora dan Escherichia coly
Glycidol·         Zat yang digunakan untuk membuat zat kimia yang lain seperti, eter, ester, amin untuk farmasi, dan tekstil
·         Bersifat antibakteri dan anti jamur pada makanan
·         Mutagen pada drosophila, neuspora, aberasi dan jaringan mencit.
DEB (butadiene deipoxide)
·         Mencegah mikroba
·         Untuk tekstil dan farmasi
·         Mutagen pada drosophila, neuspora dan E, coli . salmonella, penicillium, lalat rumah ragi, jagung, tomat dan mamalia. Aberasi pada allium, drosophila dan mamalia.Makanan dan minuman
Caffein.
·         Banyak didapatkan pada minuman, kopi, teh, cokelat, dan limun yang mengandung cola.
·         Pada bidang medis untuk antihistamin dan obat pusing, pengembang pembuluh darah, koroner.
·         Mutagen lemah pada drosophila, mutagen letal adan aberasi pada bakteri, bakteriofage, dan kultur sel orang,
Siklamat dan sikloheksilamin.
·         Banyak dipakai untuk penyedap makanan dan minuman
·         Aberasi secara invitro pada orang dan tikus.
 Natriun nitrit dan asam nitrit·         zat ini digunakan mengawetkan daging, ikan dan keju
·         mutagen pada bakteri dan jamurdan virus: menghalangi replikasi ADN.
Obat
Siklofosfamid.
·         Pelawan berbagai jenis tumor.
·         Toragen pada tikus, mutagen pada drosophila, mencit.
·         Aberasi pada kultur jaringan orang.
Metil di-kloro etil amin. Banyak digunakan diklinik. Mutagen pada mencit, drosophila, aberasi pada Allium.
Antibiotik .
·         Sebagian berasal dari streptomyces, seperti mitomysin C, azaserine, streptonigrin, phleomycin.
·         Anti neoplasma.
·         Penghalang replikasi DNA.
·         Mutagen pada drosophila. Aberasi pada kultur lekosit orang.
Aminopterin 4- aminoflic dan methoteraxate.
·         Kedua zat antagonis terhadap asam folat.
·         Banyak dipakai pengobatan kanker, seperti leukimia, dan choriocarcinoma, aberasi pada kultur lekosit..
Faktor biologi
Lebih dari 20 macam virus penyebab kerusakan kromosom. Misalnya virus hepatitis menimbulkan aberasi pada darah dan sumsum tulang. Virus campak, demam kuning, dan cacar juga dapat menimbulkan aberasi.Sebab – Sebab MutasiMUTASI ALAM
Misalnya disebabkan sinar kosmis, radioaktif alam yang umumnya bersifat resesif dan merugikan. Jadi mutasi alam dapat disebabkan oleh tiga faktor:
1.      Biologi. contoh: virus. virus yang hidup di dalam sel hidup dapat mengubah susunan materi genetik inang dengan menyisipkan materi genetik virus.
2.      Fisik. contoh: sinar gamma, sinar X, dan sinar UV sebagai mutagen. susunan gen makhluk hidup dapat berubah jika terpapar pancaran sinar gamma, sinar X, dan sinar UV. mutasi yang terjadi adalah perubahan susunan materi genetik dalam skala kromosom
3.      Kimiawi. contoh: senyawa kimia asam nitrit sebagai mutagen: reaksi asam nitrit dengan adenin menjadi zat hipoxanthine. Zat ini akan menempati tempat adenin asli dan berpasangan dengan sitosin, bukan lagi dengan timin. mutasi yang terjadi adalah perubahan susunan materi genetik dalam skala gen
  MUTASI BUATANYaitu mutasi yang ditujukan untuk merubah susunan gen, sehingga sifat yang diturunkan pun berubah. Mutasi buatan ini umumnya menggunakan radiasi, misalnya dengan Radio Isotob Cobalt 60 contohnya : padi var. Atomita I dan II, kedelai var. D.      Dampak Mutasi Bagi Kehidupan
Perubahan yang ditimbulkan oleh kejadian mutasi , baik mutasi gen maupun mutasi kromosom dilaporkan dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa kejadian mutasi telah banyak menimbulkan kerugian bagi kehidupan. Namun demikian, mutasi juga telah mampu memberikan manfaat / keuntungan yang tak ternilai bagi kehidupan .Berikut ini, adalah beberapa kerugian dan keuntungan dari kejadian mutasi.Kerugian Mutasi :Kerugian yang ditimbulkan oleh adanya mutasi sebagaimana telah dilaporkan oleh para ilmuwan antara lain :1.    menyebabkan kelainan-kelainan genetikyang bersifat merugikan. Radiasi nuklir dari reaktor PLTN yang mengalami kebocoran [ seperti pernah terjadi di Chernobyl , Rusia ] dilaporkan menimbulkan generasi manusia yang mengalami kecacatan fisik.
2.    penggunaan sinar X untuk keperluan medis diagnostik dan terapeutik dapat menyebabkan timbulnya kanker, jika digunakan pada dosis tinggi
3.    penggunaan atau pemakaian zat-zat kimia tertentu [ seperti : DDT, formaldehid, asam nitrat, dll ] dapat menyebabkan kerusakan kromosom [ aberasi kromosom ] yang bisa berakibat pada perubahan fenotip individu kearah negatif.
4.    munculnya mutan resisten. Semisal jenis-jenis serangga hama tanaman  dan juga serangga penebar bibit penyakit yang menjadi kebal terhadap pestisida
Keuntungan / manfaat Mutasi :Beberapa manfaat dan keuntungan yang bisa diambil oelh manusia dari kejadian mutasi, antara lain :1.    diperolehnya bibit tanaman / hewan dengan sifat unggul melalui mutasi radiasi berperan meningkatkan hasil produksi pertanian baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Misalnya: padi atomita I dan atomita II merupakan mutan dengan sifat unggul
2.    Kejadian mutasi [ mutasi alam ] berperan sebagai proses penting untuk evolusi dan variasi genetik
3.     Berperan dalam meningkatkan produksi obat [ antibiotik ] . Misalnya , mutan Penicillium hasil radiasi mutasi yang mampu mengahasilkan antibiotik dengan lebih baik
4.    Meningkatkan efektifitas dalam bercocok tanam , dengan ditemukannya tanaman mutan yang telah dimutasi melalui tekhnik rekayasa gen [ DNA "diubah" oleh manusia ]
 BAB IIIPENUTUP A.    KesimpulanMutasi berasal dari kata mutatus (bahasa latin) yang artinya perubahan. Mutasi didefinisikan sebagai mutasi materi genetik (DNA) yang dapat diwariskan secara genetis pada keturunannya. Mutagen adalah agen yang menyebabkan mutasi. Mutan adalah manusia yang mengalamai mutasi. Tempat terjadinya mutasi di bagi menjadi mutasi gametik dan mutasi somatic. . Mutasi berdasarkan tempat terjadinya di bedakan menjadi mutasi gametik dan mutasi somatic. berdasarkan sumbernya mutasi di bedakan menjadi mutasi alami dan mutasi buatan.berdasarkan tingkatannya di bedakan menjadi mutasi titik berupa( substitusi, insersi, delesi )dan mutasi kromosom berupa perubahan susunan kromosom yang berupa( delesi, duplikasi, inverse dan translokasi) sedangkan perubahan jumlah kromosom berupa(euploid dan aneuploid).Rekombinasi DNA merupakan Proses menyambungkan DNA disebut rekombinasi DNA.Karena tujuan rekombinasi DNA adalah untuk menyambungkan gen yang ada di dalam DNA maka disebut juga rekombinasi gen. B.     Saran·         Dengan adanya makalah ini, kiranya kita sebagai siswa dapat lebih memahami tentang mutasi.·         Dengan adanya makalah ini kiranya para guru yang terkait dengan materi mutasi, mampu memberi pemahaman yang lebih kepada siswa.·         Dengan adanya makalah ini, diharapkan dapat memberi wawasan bagi siswa, guru, dan masyarakat mengenai mutasi. DAFTAR PUSTAKA http://arhyn.blogspot.com/2012/12/makalah-mutasi.htmlhttp://leviansyah02.blogspot.com/2013/11/makalah-mutasi.htmlhttp://biologigonz.blogspot.com/2010/02/faktor-penyebab-mutasi-mutagen.htmlhttp://sitikom56.blogspot.com/2012/11/dampak-mutasi-bagi-kehidupan.html 




No comments :

Post a Comment